Hai, selamat datang di blog ku ! Aku sangat senang menulis. Dan aku menulis segala sesuatu yang aku senangi. Inilah kisah hidup ku, pemikiran ku, mimpi ku dan ilmu yang ingin ku bagi .. Semoga bermanfaat bagi teman-teman semua dan dapat menambah pengetahuan, Happy Reading !

Selasa, 30 April 2013

INDAHNYA 16



23.05 , 3 Januari. 
          "Fiuuuuhhh" aku tersungkur lemah di sofa ruang tengah. Aku baru saja selesai membereskan sisa-sisa pesta kecil-kecilan yang aku adakan di rumah ku untuk merayakan 16 tahun aku lahir di dunia ini. Tentu saja beres-beresnya dibantu orang dirumah. 

Aku tersenyum sendiri, kupandangi langit-langit rumah dan mataku menjelajahi seluruh bagian ruangan itu. 
          "aahhh, aku pasti akan merindukan rumah ini. Kehangatannya, keceriaannya" gumamku dalam hati. Dua hari lagi, aku sudah harus berangkat, untuk kembali ke Yogyakarta. Masa liburan Natal ku hampir selesai, dan sekolah akan di mulai pada tanggal tujuh Januari nanti. Oh iya, aku Heppy Chintya. Teman-teman biasa memanggilku Tya atau Heppy. Dan aku heran kenapa jarang ada orang yang memanggilku Chintya, kecuali Papaku. 



23.21 , 3 Januari. 
          Aku memejamkan mata ku. Ku tarik nafas dalam-dalam dan ku hembuskan melalui mulut. Oksigen yang memenuhi paru-paru seakan mengerti betapa bahagianya aku hari itu. Pikiran ku mulai melayang-layang pada semua peristiwa dari 24 jam yang lalu. 



22.01 , 2 Januari. 
          Aku sedang menancapkan mata ku pada video-video musik yang baru selsai ku unduh beberapa waktu lalu. Aku terlalu bahagia mengingat bahwa sebentar lagi aku akan berusia 16 tahun. Luar biasa sekali menurut ku :D meskipun di indonesia banyak yang menyakini ulang tahun ke 17 adalah yang paling spesial, tapi menurutku ulang tahun ke 16 ini juga spesial. Mungkin dipengaruhi budaya barat yang merayakan sweet 16 buat anak gadisnya, bukan sweet 17. 
          Oh, i gotta a new life. You would hardly recognize me i'm so glad... Tiba-tiba lagu dari Ace of Bace yang menjadi salah satu Soundtrack film Pitch Perfect mengalun dari Hp ku menandakan pesan masuk. Aku pun menstop video yang sedang aku tonton. 
          Ternyata balasan sms dari salah satu sahabat ku, Kevin. Aku kaget membaca smsnya ! Bukan karena apa, tapi dia mengucapkan selamat ulang tahun 2 jam sebelum waktunya !!! Aku pun tertawa meskipun agak sedikit dongkol. Pasalnya, aku pikir Kevin lupa kalau aku ulang tahunnya nanti besok. Aku pun bercanda sambil marah ke dia. Tapi ternyata dia memang sengaja, katanya takut tidak bisa mengucapkan jam 12 tepat. Hahaha ya sudah, tidak apa-apa. 



00.01, 03 Januari. 
          I saw the sign nya Ace of Bace kembali mengalun di tengah tidur lelap ku. Mataku ku coba buka, ada 4 pesan masuk dari Sahabat terbaikku Ayu, Juan, kakak sepupuku kak Inri dan Teman SMPku Risma. Semuanya mengucapkan selamat ulang tahun. Tiba-tiba pintu kamar terbuka dan adik ku Deo juga adik sepupuku Reza masuk ke kamar sambil menyanyikan lagu Happy Birthday dan membawa hadiah masing-masing. Aku sangat terharu. Air mataku pun tak terbendung. Ku peluk kedua adikku yang cakep itu dan aku ucapkan terima kasih. Setelah bercerita dengan mereka, mereka pun kembali ke kamar.

09.28 , 03 Januari.
Dari tadi pagi, Hp ku terus berbunyi. Puluhan sms dari teman, keluarga dan sahabat-sahabatku mulai masuk. Aku sangat senang, ini berarti banyak yang mendoakan ku. Meskipun doanya agak sedikit aneh-aneh. Haha ada yang mendoakan biar panjang umur, sehat selalu, sukses dan semakin diberkati dalam segala hal. Tapi ada juga yang mendoakan agar cepat tinggi, cepat dapat pacar, cepat kurus, dll. Dan doa yang aneh-aneh itu sudah pasti dari teman-seman SMA ku.aku hanya bisa tertawa ngakak membaca semua itu.

12.30 , 03 Januari.
“Tyaaaaaa...” mama memanggilku dari dapur. Sedari pagi ia sangat sibuk memasak untuk acara Syukuran Ulang Tahunku bersama keluarga besarku siang ini.
“Yaaaa, moooomskyyyyy...” jawabku sambil melangkah ke dapur.
“Cepat sms Papa dan keluarga lainnya, makanannya udah siap, yang ulang tahun harusnya cepat menyebarkan undangan. Gimana sih ?” ternyata mama menyuruhku untuk mengundang keluarga besarku kerumah untuk makan siang.
Tak lama setelah itu mereka mulai berdatangan. Dan acara makan-makan pun dimulai dengan doa bersama dan juga lagu selamat ulang tahun. Dan semuanya yang tersedia adalah makanan kesukaanku, aku jadi ingat makanan diasrama.
Hmm, aku tidak suka makanan asrama. Sebenarnya enak-enak, tapi karena bumbu makanannya berbeda dari sulawesi jadinya tidak sesuai dengan lidahku. Aku pun makan dengan lahap.
Aku sangat senang melihat semua tante dan om, sepupu-sepupu bahkan ponakan-ponakan yang masih kecil meramaikan suasana rumah siang itu.

18.30, 03 januari.
          Aku sedang menunggu kedatangan teman-teman SMP ku. Malam ini aku mengadakan acara kecil-kecilan untuk merayakan ulang tahun ku. Selain untuk merayakan ulang tahun ku, ini juga bisa disebut sebagai reuni kecil-kecilan bersama teman-teman lamaku. Kami sudah cukup lama tak bertemu. Tapi ada yang membuat aku sedih, yaitu sahabat ku dua orang tak bisa hadir Tirta dan Nanda. Kedua-duanya sedang berlibur di kampung halaman mereka masing-masing. Padahal aku sangat berharap mereka bisa datang.
          Tak lama kemudian, teman-temanku mulai berdatangan. Canda dan tawa pun mulai mewarnai malam itu. Tapi sahabat-sahabat ku yang menjanjikan untuk hadir belum juga muncul.
Aku sudah berusaha menelepon mereka, tetapi banyak alasan yang dilontarkan. Mulai dari lagi menunggu jemputanlah, bocor ban lah, dll. Aku sudah mulai kesal.
21.08, 03 Januari.
          “Ty, yang lain mana ? kok Ayu, Juan dan Kevin tidak muncul-muncul ?” tanya Fanny.
          “Tau ah, katanya masih di bengkel. Ban motornya juan bocor.” Jawabku dengan muka cemberut.
          “Oy, orang yang ulang tahun gaboleh cemberut.” Kata Mey.
          “hahaha, iya iya. Lanjut makan yuuk” kataku lagi.
Happy birthday to you, happy birthday to you, happy birthday, happy birthday, happy birthday to you...
          Lagu tersebut ternyata berasal dari segerombolan orang yang berasal dari dapur. Dua buah kue ulang tahun lengkap dengan lilin di bawa oleh Mama dan satunya lagi di bawa oleh Ayu. Di belakang mengekor Juan, Kevin dan Sarry. Sahabat-sahabatku yang paling baik sedunia.
          “Huaaaaaaaa, kalian jahaaatttttt !!!!!” itulah kata-kata yang spontan terlontar dari mulutku. Disambut gelak tawa teman-temanku yang sudah sedari tadi makan bersama.
          “Oh gitu ? Ya sudah, kami pulang saja.” Kata Sarry dengan nada jutek.
          “Eh, eh tidak usah langsung marah gitu kalii.” Kata ku lagi sambil menghampiri mereka. Ku peluk erat mama dan cipika cipiki. Setelah itu giliran ke empat orang anak menyebalkan malam itu. Ayu, Sarry, Juan dan Kevin.
          “Lilinnya di tiup dong..” kata kevin.
          “jangan lupa make a wish !” sahut juan.
          “ Ya Tuhan, semogaa........... ffffiiuuuhhhhhhhh”  aku pun berdoa dan meniup lilin itu. Aku sangat bahagia melihat angka enam belas di atas kue-kue cantik itu.
          “Ayo di potong kuenya !!” kata teman-teman yang lain. Aku pun memotong kue dan membagikannya kepada yang lain.
          “Kue Rainbow Cake nya enaaak.. makasih ya anak-anak kecee badaii !” kata ku kepada merekaa sambil merentangkan tangan ingin memeluk mereka. Semua nya cepat menghindar dari jangkauan pelukanku. Semuanya tertawa melihat muka ku yang langsung cemberut karena tidak ada seorang pun yang mau aku peluk.
          “Sayang sekali Nanda dan Tirta tidak ada disini, pasti lebih seru ! Apalagi suara Tirta yang kayak TOA itu pasti bikin rame” kataku lagi.
23.25 , 3 Januari. 
          Aku melangkahkan kaki, menyebrangi ruangan tengah menuju ke kamar Mama Papa. Ku buka pintu pelan-pelan, ternyata mereka masih menonton TV.
          “Makasih banyak ya mama papa untuk hari ini.. Aku sayang kalian” kataku kepada mereka. Dalam hati ku berdoa semoga mereka selalu diberkati dan diberikan umur panjang.
         




Tidak ada komentar:

Posting Komentar